Sultengsatu.com — Perkelahian antar pemuda terjadi di Jalan Trans Sulawesi Desa Balaang Kecamatan Nuhon, Banggai pada Rabu (10/4/2024) atau saat hari Raya Idul Fitri 1445 H malam.
Kapolsek Nuhon Ipda Andi Wijanarko menjelaskan penganiayaan yang di picu miras dan suara bising knalpot bising tersebut terjadi dan sudah mulai merembet ke antar kelompok/keluarga.
Saat itu sekitar pukul 17.30 Wita, AR mengendarai sepeda motornya dengan menggunakan knalpot tak sesuai spesifikasi (bogar) menuju kios untuk berbelanja rokok. Sepulangnya AR di cegat dan dipukul oleh TO.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mendengar peristiwa itu, JS yang dalam keadaan mabuk, marah dan kembali memukul TO.
Selanjutnya TO bersama temannya OJ, EM dan PO mendatangi JS dan langsung melakukan pengeroyokan dan melempar rumah dengan batu dan kayu.
Untuk meredam meluasnya permasalahan perkelahian tersebut, Polsek Nuhon bersama pemerintah Desa Balaang menggelar pertemuan dengan menghadirkan dua kelompok pemuda bersama keluarganya pada Jumat (12/4/2024) jam 10.00 Wita.
Mediasi dipimpin oleh Ketua BPD, Kasi Pemerintahan dan Bhabinkamtibmas Bripka Erwin.
Dari hasil mediasi, kedua pihak sepakat berdamai dengan menempuh jalur kekeluargaan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
“Kedua belah pihak bisa untuk memahami, menyadari dan berdamai,” kata Kapolsek Nuhon.
Laporan : Rahmat
